Selasa, 26 Juli 2011

Teman = Investasi

Mungkin judul diatas terlalu kasar, karena walaupun bagaimana teman gak harus melibatkan materi. Namun melihat realitas yang ada berdasarkan pengalaman gw yang telah menjalin hubungan dengan  jutaan orang di dunia  cukup banyak orang ternyata hal tersebut adalah kenyataan yang gak bisa dielakan... kenapa disebut begitu? karena sehebat apapun kita, ternyata kita tetep membutuhkan orang lain. Sekaya apapun orang, gak akan bisa punya rumah, mobil, dan sebagainya apabila gak ada orang lain yang ngebuatin itu semua.

Kembali ke masalah pertemanan... Setiap orang pasti pernah mengalami masalah, terkadang masalah tersebut gak akan bisa diselesaikan sendirian dan butuh bantuan orang lain untuk menyelesaikannya. Namun yang menjadi pertanyaan, siapa kah yang rela membantu kesulitan kita sedangkan semua orang punya masalah masing?? oleh karena itu seharusnya sebelum kita mengharapkan bantuan dari orang lain, alangkah baiknya kita selalu berusaha membantu orang lain yang sedang mengalami masalah semampu kita sehingga apabila kita ada masalah yang tidak bisa ditangani seorang diri, kita masih bisa berharap ada seorang teman yang mau membantu kita menyelesaikan masalah kita.

Masalah pertemanan gw kasih istilah investasi, sebenarnya ini istilah yang gw kutip dari senior gw dulu di himpunan mahasiswa jurusan di kampus karena prinsip pertemanan memang hampir sama dengan prinsip investasi. Semakin baik kita dengan orang, semakin besar kemungkinan orang tersebut akan melakukan hal yang sama. Namun hal tersebut belum merupakan sesuatu hal yang pasti, karena bisa jadi ternyata orang tersebut baik hanya saat membutuhkan kita dan melupakan kita saat kita sedang mengalami kesulitan, sangat cocok dengan istilah investasi yang tidak hanya menjanjikan keuntungan, tapi juga mempunyai resiko kerugian.

Oleh karena itu sebaiknya jangan salah dalam berinvestasi dengan teman, namun jangan pula memilih2 mau investasi di teman yang mana. Selalu berusaha berbuat baik dengan orang lain, percaya gak percaya nantinya apabila ada masalah yang menerpa, akan banyak orang yang akan membantu, selain yang pernah kita bantu. Walaupun mungkin agak gondok juga misalnya ada seorang teman yang selalu berusaha kita bantu, namun ternyata setelah kebaikan kita ditangkap dengan salah sehingga terjadi kesalahpahaman yang menyebabkan hubungan menjadi tidak baik. Hal ini baru aja gw alami, gw sempet galau parah karena setelah gw usaha ngebantu orang tersebut menyelesaikan masalah2nya, dia bales dengan perlakuan yang sulit diterima. Oke lah kalo gitu, yang penting niat gw tersebut udah baik.

Namun dari kejadian tersebut, gw justru bisa membuktikan tulisan gw diatas. Saat gw mengalami kegalauan yang cukup berat atas kejadian tersebut, dimana investasi gw gagal total, gw justru merasa investasi gw di teman gw yang laen sangat berhasil. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya temen2 gw yang mau ngedengerin keluh kesah gw, memberikan semangad sehingga gw bisa sabar dan bisa menerima kenyataan tersebut, bahkan ada yang mau memberikan waktunya untuk nemenin gw sabtu nanti.

Thanks to all my friends, gw akan selalu berusaha berinvestasi dengan kalian...

Tidak ada komentar: